Klub Sepak Bola Tottenham Hotspur, yang dikenal di seluruh dunia sebagai Spurs, adalah salah satu institusi sepak bola paling terkenal dan khas di Inggris. Berbasis di London Utara, klub ini memiliki masa lalu cemerlang yang ditandai dengan inovasi, pengalaman pertama, dan tradisi abadi yang mendefinisikan identitasnya baik di dalam maupun di luar lapangan.
Asal Usul dan Kesuksesan Awal
Tottenham Hotspur didirikan pada tahun 1882 oleh anak laki-laki dari Hotspur Grammar School dan anggota klub kriket lokal. Nama “Hotspur” terinspirasi oleh Sir Henry Percy, yang dikenal sebagai Harry Hotspur, seorang ksatria abad pertengahan yang terkenal karena keberaniannya. Hebatnya, klub ini membuat sejarah pada tahun 1901 ketika mereka memenangkan Piala FA — satu-satunya tim non-Liga yang berhasil meraih gelar tersebut sejak Football League didirikan pada tahun 1888. Ini tetap menjadi salah satu pencapaian paling menarik dalam sepak bola Inggris.
Semangat ‘Berani Adalah Melakukan’
Motto Latin klub,Berani berarti melakukan(“berani berarti melakukan”), dengan sempurna mencerminkan gaya berani dan ambisi Spurs. Filosofi ini dicontohkan pada musim 1960-61 yang mereka rayakan, ketika Tottenham menjadi klub pertama di abad ke-20 yang meraih gelar ganda di Liga dan Piala FA, sebuah prestasi yang menorehkan mereka secara permanen dalam sejarah sepakbola.
Perintis Eropa
Spurs sudah lama menjadi pionir sepak bola Eropa. Pada tahun 1963, mereka menjadi tim Inggris pertama yang memenangkan trofi besar Eropa, mengangkat Piala Winners Eropa. Mereka memenangkan Piala UEFA dua kali, pada tahun 1972 (sebagai juara pertama) dan sekali lagi pada tahun 1984, menjadikan mereka klub Inggris pertama yang mengklaim dua gelar Eropa berbeda.
Rumah White Hart Lane dan sekitarnya
Tottenham menyebut White Hart Lane sebagai rumah mereka selama 118 tahun sebelum pindah ke Stadion Tottenham Hotspur yang mutakhir pada tahun 2019. Stadion baru ini, yang berkapasitas lebih dari 62.000 penonton, merupakan salah satu yang tercanggih di dunia, memiliki lapangan yang bisa dibuka dan menjadi tuan rumah pertandingan NFL, konser, dan acara besar lainnya.
Tokoh Legendaris dan Era yang Berkesan
Di bawah manajer Bill Nicholson pada tahun 1950an dan 1960an, Tottenham membangun era keemasan mereka – mencapai kesuksesan domestik dan Eropa sambil mempromosikan gaya menyerang. Pemain ikonik seperti Jimmy Greaves, Glenn Hoddle, dan yang terbaru Harry Kane dan Heung‑min Son telah menentukan generasi dan mencerminkan karisma dan bakat abadi Spurs.
Persaingan dan Budaya
Persaingan sengit Tottenham dengan Arsenal, yang dikenal secara global sebagai Derby London Utara, adalah salah satu pertarungan sepak bola paling sengit, yang dipicu oleh geografi dan sejarah. Penggemar Spurs, sering disebut sebagai “the Lilywhites” karena seragam tim tradisional berwarna putih dan biru laut, terkenal karena kesetiaan mereka dan lagu kuat “Oh When the Spurs,” yang bergema di seluruh stadion pada hari pertandingan.
Ambisi Modern
Sebagai anggota pendiri Liga Premier pada tahun 1992, Tottenham terus menyeimbangkan tradisi dan kemajuan. Mereka mencapai final Liga Champions UEFA pertama mereka pada tahun 2019, sebuah bukti kebangkitan modern mereka. Saat ini, dengan fasilitas kelas dunia, bintang internasional, dan basis penggemar yang tersebar di setiap benua, Spurs mewujudkan perpaduan warisan dan inovasi yang membuat mereka tetap berada di antara elit sepak bola.
Tottenham Hotspur di setiap era tetap setia pada mottonya — selalu berani, selalu berjuang, dan selalu menginspirasi dunia sepakbola.