Lazio muncul sebagai pemenang 1-0 atas Juventus malam ini karena tekanan terus menumpuk pada pelatih kepala Bianconeri Igor Tudor.
Sebuah gol dari gelandang Toma Basic sudah cukup untuk mengamankan tiga poin bagi tim asuhan Maurizio Sarri, sementara rekannya menghadapi pertanyaan yang semakin menuntut mengenai kesesuaiannya di pucuk pimpinan Juventus.

Bagi Igor Tudor, awal musim yang awalnya kuat telah terkikis dengan cepat dan kini sepertinya hari-harinya tinggal menghitung hari di Turin.
Statistik malam yang suram untuk Tudor dan Juventus
Sayangnya, Juventus mengalami malam yang memecahkan rekor.
Menurut Opta, ini adalah pertama kalinya Si Nyonya Tua menjalani empat pertandingan berturut-turut, di semua kompetisi, tanpa mencetak gol, sejak tahun 1991.
Terlebih lagi, ini merupakan rekor tanpa kemenangan terpanjang Bianconeri sejak tahun 2009 ketika Claudio Ranieri masih memimpin.

Yang lebih parah lagi, itu adalah gol tercepat Lazio ke gawang Juventus sejak gol menit ketiga Giuseppe Favalli pada Maret 1996.
Secara keseluruhan, malam yang suram bagi Juventus karena Tudor terus memecahkan rekor, karena alasan yang salah.